Diary Joy Silalahi - Tak Seindah Yang Terlihat|Diary hari ini,semua orang mempunyai kisah hidup tak terkecuali dengan saya.Awal masuk dari libur sekolah memang terasa menyenangkan.Bertemu dengan kawan sekelas dan teman satu sekolah.Tetapi semua tidak seperti biasanya hari ini ada satu dari teman saya yang tidak dapat hadir disebabkan oleh kecelakaan yang menimpanya .Tak Seindah Yang Terlihat dibalik tawa dan canda para teman ada sebuah perasaan perihatin dan bersedih melihat salah satu dari kami tidak dapat bergabung bersama kami.
Tiba-tiba salah satu dari teman saya maju ke depan untuk memberitahukan bahwa"Akan di adakan pengumpulan dana bagi temen kita yang sedang di rawat di rumah sakit"dengan hati tulus(bukannya saya melebihkan)kami memerikan uang kami seberapa adanya .Kemudian datang perwakilan dari anggota OSIS untuk meminta sumbangan kembali pada kami perihal kecelakaan tadi.Dimulai dari bangku depan dan bergulir ke bangku saya yang berada di neja ke-2 dari depan dana mulai dikumpulkan.
Ternyata mereka tidak tahu bahwa kami sudah mengumpulkan dana untuk DIA.Pengumpulan dana berakhir di bangku saya dan berpindah ke kelas laiinya Tak Seindah yang Terlihat di balik wajahk yang pasa-pasan kantongku mulai menipis.Hanya ada beberapa lembar uang kertas yang tersisa di balik kantong kering ini.
Satu permasalahan selesai,permasalahan lain datang.Ketika pelajaran bahasa indonesia hatiku mulai berdenyut lebih cepat sebab tugas membuat cerpenku belum selesai.Tapi waktu tidak memungkinkan lagi,akhirnya beberapa di antara kami di beri hukuman akibat tugas tidak selesai.Setlah dihukum kami kembali di beri kesempatan untuk menyelesaikan tugas itu.Tak Seindah Yang Terlihat dari cerpen saya.ternyata guru saya menyatakan bahwa itu hasil contekan dai buku.Dengan beberapa kalimat saya berdebat menyatakan bahwa itu tidak hasil contekan buku,semuanya murni dari otak saya(Teman saya melihat saya mengerjakannya tanpa membuka buku) akhrinya saya membuat cerpen baru menuangkan rasa kekecewaan saya dengan judul"Karya Abadi"
Tiba-tiba salah satu dari teman saya maju ke depan untuk memberitahukan bahwa"Akan di adakan pengumpulan dana bagi temen kita yang sedang di rawat di rumah sakit"dengan hati tulus(bukannya saya melebihkan)kami memerikan uang kami seberapa adanya .Kemudian datang perwakilan dari anggota OSIS untuk meminta sumbangan kembali pada kami perihal kecelakaan tadi.Dimulai dari bangku depan dan bergulir ke bangku saya yang berada di neja ke-2 dari depan dana mulai dikumpulkan.
Ternyata mereka tidak tahu bahwa kami sudah mengumpulkan dana untuk DIA.Pengumpulan dana berakhir di bangku saya dan berpindah ke kelas laiinya Tak Seindah yang Terlihat di balik wajahk yang pasa-pasan kantongku mulai menipis.Hanya ada beberapa lembar uang kertas yang tersisa di balik kantong kering ini.
Satu permasalahan selesai,permasalahan lain datang.Ketika pelajaran bahasa indonesia hatiku mulai berdenyut lebih cepat sebab tugas membuat cerpenku belum selesai.Tapi waktu tidak memungkinkan lagi,akhirnya beberapa di antara kami di beri hukuman akibat tugas tidak selesai.Setlah dihukum kami kembali di beri kesempatan untuk menyelesaikan tugas itu.Tak Seindah Yang Terlihat dari cerpen saya.ternyata guru saya menyatakan bahwa itu hasil contekan dai buku.Dengan beberapa kalimat saya berdebat menyatakan bahwa itu tidak hasil contekan buku,semuanya murni dari otak saya(Teman saya melihat saya mengerjakannya tanpa membuka buku) akhrinya saya membuat cerpen baru menuangkan rasa kekecewaan saya dengan judul"Karya Abadi"
0 komentar:
Posting Komentar
Kami akan menyetujui komentar anda jika sesuai peraturan di bawah ini
Peraturan
1.Tidak menggunakan link aktif pada komentar
2.Tidak memuat kata kasar atau SARA dan memuat kebencian
3.Tidak terlalu pendek