Spesifikasi KRI Klewang 625

Spesifikasi KRI Klewang 625

Deskripsi 

Patroli Kapal Cepat Rudal (FMPV) mempekerjakan "Piercing Gelombang" modern trimaran desain. Hal ini memungkinkan kapal untuk memotong-melalui gelombang . Kombinasi Fitur ini mengurangi baik pitching dan rolling, menciptakan sebuah platform senjata yang stabil, dan memungkinkan kapal untuk nyaman dan aman mempertahankan kecepatan rata-rata yang lebih tinggi dalam kondisi buruk.

The FMPV memiliki "Stealth" karakteristik desain, dan memasukkan fitur yang meminimalkan deteksi dengan mengurangi Radar, Infra-Red, akustik dan Magnetic tanda tangan. Sifat Stealth yang lebih ditingkatkan karena tidak ada overhang busur reverse-sudut untuk mencerminkan sinyal radar, seperti yang terlihat pada bentuk lambung konvensional. Persenjataan, termasuk rudal dan senjata angkatan laut, dan kapal 11 m kecepatan tinggi RHIB, yang diam-diam disembunyikan atau dibentuk untuk berbaur ke dalam profil suprastruktur.

Spesifikasi


 
Panjang total: 63 meter
Lebar: 16 meter
Batas air: 1,2 meter
Kecepatan maksimal: 30+ knots
Daya jangkau: 2.000+ mil laut
Kapasitas tangki BBM: 50.000 liter
Mesin utama: 4 x MAN Marine Diesel



                                                                                             KONSTRUKSI

Konstruksi kuat dan sangat tahan lama , serat karbon komposit ringan, memanfaatkan vinylester modifikasi resin epoksi resin dan proses vakum infus. Sehingga memastikan meningkatkan efisiensi bahan bakar, dan mengurangi operasional, pemeliharaan, dan biaya siklus hidup.

Jika dilengkapi dengan waterjets draft 1,2 m. Memungkinkan operasi baik lepas pantai dan dekat perairan pantai, dengan mengurangi risiko banyak kerusakan pada sistem propulsi dari puing-puing mengambang.

Dengan persyaratan pemeliharaan yang lebih rendah dan sistem kontrol otomatis, kapal dapat dioperasikan oleh 23 awak. Hal ini dapat ditambah dengan Unit Operasi Khusus dari 7 personel, dengan tempat mereka sendiri 


Keunggulan KRI Klewang 625

Sebuah fitur mencolok dari desain multihull, balok bertingkat. lebar meningkatkan stabilitas tambahan, membuat penyelamatan lebih aman, dan memberikan ruang kenaikan untuk mengambil lebih banyak korban di kapal. Dalam bencana feri ini memungkinkan lebih banyak orang untuk diselamatkan, dan dengan kesempatan yang jauh berkurang dari terbalik. Hal ini terjadi pada mono-hull kapal ketika mereka menjadi kelebihan beban dan top-berat.

Karena bentuk dan perpindahan ringan, KRI Klewang 625 cenderung berada  di atas air, bukan di air. memberikan  rancangan jauh lebih dangkal, dan memungkinkan untuk beroperasi di perairan yang relatif dangkal. Memberikan potensi untuk lebih dekat dengan kapal terdampar, dan masuk ke teluk dangkal dan muara.merupakan keuntungan yang signifikan dalam situasi di mana infrastruktur pelabuhan tidak ada, atau mungkin telah rusak oleh tsunami atau gempa bumi.

Fitur tambahan termasuk:

• Resistensi kurang karena lambung lagi sempit memberikan panjang yang lebih tinggi: rasio balok. Pengurangan resistensi karena perpindahan ringan. (Komposit adalah 30% lebih ringan dari aluminium)

• Pengurangan Drag dengan kecepatan tinggi .Atau Pengurangan komsumsi Bahan Bakar dapat menambah jangkauan yang lebih luas
• Peningkatan kemampuan manuver dan tentu saja stabilitas
• Dapat berperan multifungsi,bisa sebagai patroli atau bantuan bencana

Cari Atikel Lainnya

Tweet

Written by Joy Silalahi

We are Creative Blogger Theme Wavers which provides user friendly, effective and easy to use themes. Each support has free and providing HD support screen casting.